Daftar isi
Jakarta, Pahami.id —
upaya cout d’etat dilakukan oleh komandan militer BoliviaJenderal Juan Jose Zuniga, baru-baru ini mendapat perhatian publik setelah mengalami kegagalan.
Zuniga kemudian ditangkap polisi pada Rabu (26/6) setelah mengirimkan tentara dan tank ke depan gedung pemerintah untuk melakukan aksi tersebut.
Kudeta merupakan suatu tindakan yang sering kali menyasar pemimpin tertinggi untuk mengambil alih kekuasaan di suatu negara.
Tindakan ini dilatarbelakangi oleh berbagai permasalahan seperti ketidakstabilan politik hingga penyalahgunaan kekuasaan.
Namun kudeta tersebut seringkali gagal karena berbagai faktor.
Berikut daftar kudeta yang gagal di dunia.
Invasi Teluk Babi
Invasi Teluk Babi merupakan salah satu upaya kudeta yang dilakukan sekelompok pemberontak di Kuba pada tahun 1961.
Pemberontak Kuba disebut-sebut didukung Amerika Serikat untuk menggulingkan pemimpin negara itu, Fidel Castro.
Tindakan tersebut memicu krisis rudal Kuba yang terjadi pada tahun 1962. Upaya ini juga merupakan tindakan untuk memantau perkembangan militer Uni Soviet yang saat itu bertanggung jawab atas Kuba, menurut situs resmi catatan sejarah AS.
Namun aksi tersebut gagal total sehingga menyebabkan banyak pemberontak yang tewas di tangan tentara Castro.
G30S/PKI di Indonesia
Penculikan seorang jenderal berpangkat tinggi oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) pada 30 Oktober 1965 merupakan upaya kudeta paling gagal dalam sejarah Indonesia.
PKI mengincar Panglima Indonesia dengan dalih menerima perintah rapat dari Presiden Soekarno.
Sebanyak enam jenderal dan seorang letnan diculik oleh PKI dan sengaja disiksa untuk melemahkan kekuatan tentara. Jenderal Abdul Haris Nasution yang menjadi salah satu sasaran penculikan berhasil melarikan diri dan langsung membinasakan penculiknya.
Hal ini kemudian menjadi salah satu upaya kudeta yang gagal di Indonesia dan juga menarik perhatian dunia.
kudeta Venezuela
Venezuela merupakan salah satu negara di Amerika Selatan yang pernah mengalami upaya kudeta untuk menggulingkan beberapa pemimpin negaranya. Salah satu yang belakangan terjadi adalah upaya pembunuhan Presiden Nicolas Maduro.
Upaya ini dilakukan oleh 13 terduga teroris asal Amerika Serikat. Mereka juga dianggap sebagai utusan pasukan keamanan mantan Presiden AS Donald Trump.
Pelaku percobaan pembunuhan kemudian berhasil ditangkap otoritas Venezuela.
kudeta Turki
Turki adalah negara berikutnya yang dilanda kudeta untuk menggulingkan Presiden Recep Tayyip Erdogan pada tahun 2016.
Dilansir dari Al Jazeera, kudeta berdarah tersebut dilakukan oleh faksi militer Turki yang memenuhi jalan-jalan Istanbul dengan tank dan kelompok militer.
Alih-alih ikut aksi, masyarakat Turki memilih menyerang pelaku dengan aparat kepolisian Turki.
Keterlibatan masyarakat dan polisi dalam kudeta tersebut membuat aksi yang dilakukan sekelompok faksi militer Turki gagal.
Akibatnya, sekitar 251 warga sipil tewas dan lebih dari 2.200 lainnya luka berat.
kudeta Bolivia
Komandan tentara Bolivia, Jenderal Juan Jose Zuniga, berhasil digagalkan polisi pada Rabu (26/6).
AFP melaporkan Zuniga ditangkap dan dipaksa masuk ke dalam mobil polisi saat dia berbicara kepada wartawan di luar barak militer.
Zuniga dilaporkan mengirim pasukan dan tank untuk menyerbu Plaza Murillo, sebuah alun-alun bersejarah di halaman istana kepresidenan Bolivia dan Kongres.
Menurut Zuniga, kudeta tersebut bertujuan untuk mendorong restrukturisasi demokrasi Bolivia.
Presiden Arce menanggapi tindakan ini dengan berani dan bersumpah untuk memecat komandan militer tersebut.
“Tidak ada yang bisa merampas demokrasi yang telah kita menangkan,” kata Presiden Bolivia Luis Arce.
(val/dna)