Jakarta, Pahami.id –
Ketua Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) LUHUT PANDJAUITANNurmala Kartini Sjahrir berbicara tentang pengembangan sumber daya manusia (SDM) setelah menjadi kandidat Duta besar (Duta Besar) Indonesia untuk Jepang.
Nurmala percaya bahwa Jepang sangat terbuka dalam kerja sama dengan Indonesia. Menurutnya, Indonesia harus memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam teknologi.
“Saya pikir dalam kasus pekerjaan kami, kami perlu mengambil kesempatan ini karena Jepang benar -benar bertanggung jawab,” kata Nurmala ketika bertemu di kompleks parlemen di Jakarta pada hari Sabtu (5/7).
Nurmala juga berbicara tentang peluang untuk kerja sama dengan Jepang di industri hilir. Dia mengatakan Indonesia memiliki banyak sumber daya alam untuk digunakan.
Sementara itu, Jepang sebagai negara maju memiliki teknologi canggih. Dia percaya bahwa dua negara dapat bekerja sama untuk saling melengkapi.
“Jadi, bagaimana kita dapat meningkatkan hubungan bilateral antara kedua negara. Jangan lupa bahwa kita telah 67 tahun dengan Jepang dari tahun 1958,” katanya.
Nurmala Kartini Sjahrir adalah salah satu kandidat untuk Duta Besar (Duta Besar) yang diajukan oleh Presiden Prabowo Subianto. Secara total ada 24 duta besar baru yang disarankan oleh Prabowo.
Nama -Names telah dikirim ke DPR dan akan melalui tes yang tepat dan akurat (tes yang tepat dan benar). Tes dilakukan dua hari, hari ini dan besok.
“Setelah semua tes yang benar telah dilakukan, komisi saya akan menjadi pertemuan internal lagi untuk menarik kesimpulan dan saran kepada kepemimpinan DPR,” kata Wakil Ketua Komisi Perwakilan I Buda Djiwandono.
(DHF/AGT)