Jakarta, Pahami.id –
Bus meluncur sekitar 300 meter ke bawah bukit di Bolivia Tengah hari pada Senin (27/10). Sebanyak 16 orang tewas dan 32 orang luka-luka akibat kejadian tersebut.
Polisi mengatakan kejadian itu terjadi dini hari di Morochata, sekitar dua setengah jam perjalanan dari kota Cochabamba, yang berjarak 380 kilometer atau 235 mil tenggara La Paz.
Wakil Direktur Departemen Transportasi Cochabamba, Kolonel Fernando Aragon, memberikan informasi resmi kepada wartawan mengenai jumlah korban awal.
“Kecelakaan ini merupakan salah satu kasus yang paling kompleks karena melibatkan penumpang bus di kawasan yang sulit dijangkau,” jelasnya, seperti dikutip dari AFP.
Hasil penyelidikan awal menunjukkan bahwa pengemudi kehilangan kendali atas kendaraannya, menurut informasi dari Kolonel Omar Zegada, Kepala Transportasi negara itu, kepada penyiar Unitel.
Pihak berwenang tidak mengatakan apakah pengemudi berusia 23 tahun itu selamat atau termasuk di antara korban tewas.
Mereka juga belum mengumumkan jumlah pasti penumpang bus tersebut.
Data pemerintah menunjukkan bahwa sekitar 1.400 orang meninggal setiap tahun di sepanjang jalan raya Bolivia, terutama karena kelalaian pengemudi dan kerusakan mekanis pada kendaraan.
Kecelakaan paling mematikan di Bolivia terjadi pada Maret 2025, ketika dua bus bertabrakan di bagian selatan negara itu dan menyebabkan 37 orang tewas.
(RNP/RDS)