Jakarta, Pahami.id —
Distribusi program makanan bergizi gratis (MBG) ke sekolah-sekolah di Pulo Gebang, Jakarta Timur, tidak rata. Masih ada sekolah yang belum mendapatkan makanan bergizi gratis.
Pemantauan CNNIndonesia.com Di Komplek Pendidikan Jalan Komarudin Lama, Pulo Gebang, Rabu (8/1), sekolah yang belum menerima MBG adalah SDN Pulo Gebang 08 dan 09. Bahkan, sekolah lain yang dekat dengan kedua sekolah tersebut sudah menerima paket MBG.
Di kompleks tersebut terdapat SMAN 11, SMPN 138, SDN Pulo Gebang Kompleks 08 dan 09, serta SDN Pulo Gebang Kompleks 06 dan 07.
Sekolah-sekolah tersebut terletak berjajar di sepanjang jalan. Jarak pintu masuk kompleks SMAN 11 dengan SDN 08 dan 09 hanya sekitar 100 meter.
“Saya belum dapat,” kata salah satu siswa SDN 09 yang ditemui di depan sekolah.
Senada, salah satu siswa SDN 08 juga mengaku tidak menerima paket MBG dari pemerintah.
Berdasarkan pantauan, mobil SPPG Pulo Gebang mendatangi komplek sekolah sebanyak dua kali. Kedatangan pertama sekitar pukul 09.15 WIB dan kedatangan kedua pukul 14.16 WIB.
SMPN 138, SMAN 11, SDN Pulo Gebang 06 dan 07 merupakan penerima manfaat dari program ini.
Mereka masuk dalam daftar ‘Jadwal Antar Makanan Bergizi Gratis SPPG Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur’.
Program makan gratis bergizi resmi dimulai pada 6 Januari 2025. Program ini menjadi andalan Presiden Prabowo Subianto.
Pada tahun 2025, pemerintah menganggarkan Rp71 triliun untuk mendistribusikan makanan bergizi gratis.
Pemerintah menargetkan jumlah penerima bantuan mencapai 3 juta orang pada Maret 2025 dan 15 juta orang pada akhir tahun depan.
(mnf/tsa)
