Site icon Pahami

Berita Bela Ukraina, Perusahaan Norwegia Setop Pasok BBM ke Militer AS


Jakarta, Pahami.id

Perusahaan NorwegiaBunker haltbakk, mengumumkan bahwa mereka tidak akan lagi memasok bahan bakar ke tentara Amerika Serikat Di Norwegia dan Paman Sam State War berhenti di pelabuhan negara itu.

Keputusan bunker Haltbakk menghentikan pasokan bahan bakar ini karena sikap AS baru -baru ini terhadap Ukraina.

Dalam sebuah pernyataan, perusahaan mengutuk siaran televisi yang menunjukkan argumen antara Presiden AS Donald Trump dan wakil presiden AS JD Vance vs Presiden Ukraina Volodyyr Zelensky.


Perusahaan menyebut siaran adalah omong kosong kosong terbesar yang pernah disajikan di TV.

“Hari ini kami adalah saksi untuk acara omong kosong terbesar yang telah disiarkan langsung di TV oleh presiden AS dan wakil presiden Amerika saat ini,” tulis Bunker Haltbakk, seperti yang disebutkan Posting Yerusalem.

Bunker Haltbakk mengacu pada pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Ukraina Volodyyr Zelensky di Kantor Oval pada hari Jumat (28/2) yang berisi argumen antara dua pemimpin nasional.

Pada pertemuan di depan media, Zelensky tidak hanya ‘diserang’ oleh Trump, tetapi juga oleh wakil presiden AS JD Vance.

Pada saat itu, Trump menolak Zelensky untuk berdamai dengan Rusia dan memintanya untuk berkompromi dalam negosiasi. Zelensky menolak proposal dan menekankan “tidak ada kompromi dengan pembunuh di tanah kami.”

Jawabannya tiba -tiba membuat Trump dan Vance marah. Mereka mengatakan Zzelensky kasar dan tidak memiliki kekuatan untuk mengendalikan saat ini.

Setelah itu, percakapan di ruangan itu sangat panas. Trump dan Vance berteriak meskipun menunjuk ke Zelensky berusaha menenangkan diri.

Tentang ini, Bunker Haltbakk menyatakan bahwa partainya memberi Zelensky kehormatan maksimal untuk bersabar dan masih tenang meskipun diserang.

“Penghargaan besar untuk presiden Ukraina yang menahan diri dan tetap tenang meskipun Amerika Serikat menunjukkan acara TV di belakang. Itu membuat kami bosan,” tulis perusahaan itu.

Perusahaan juga menyatakan bahwa partainya tidak lagi menyediakan bahan bakar untuk militer AS di Norwegia.

“Kami telah memutuskan untuk berhenti menjadi pemasok bahan bakar untuk pasukan Amerika di Norwegia dan kapal -kapal mereka berhenti di pelabuhan Norwegia. Tidak ada bahan bakar untuk Amerika!” Perusahaan dengan tegas, sambil mendesak perusahaan Eropa lainnya untuk mengikuti langkah mereka.

Haltbakk Bunkers adalah pemasok bahan bakar laut untuk kapal sipil dan operasi militer di perairan Norwegia.

Perusahaan berbasis Kristiansund, Norwegia, telah menjadi penyedia penting tim NATO dan sekutu, seperti yang dikutip dari Euro Berita mingguan.

Setelah Rowdy karena bunker Haltbakk memutuskan untuk menghentikan pasokan bahan bakar ke militer AS, Menteri Pertahanan Sandvik Norwegia juga menjelaskan.

Sandvik pada hari Minggu (2/2) mengkonfirmasi bahwa negaranya akan terus memasok bahan bakar untuk kapal angkatan laut AS.

“Kami telah melihat laporan yang telah menimbulkan kekhawatiran tentang dukungan untuk kapal angkatan laut AS di Norwegia. Ini tidak sejalan dengan kebijakan pemerintah Norwegia,” kata Sandvik, sebagaimana disebutkan Reuters.

“Tentara Amerika akan terus menerima persediaan dan dukungan yang mereka butuhkan dari Norwegia,” katanya.

(BLQ/RDS/BAC)


Exit mobile version