Jakarta, Pahami.id —
Ayah dan anak tersebut diangkat sekaligus menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi (DPRD) Jawa Tengah periode 2024-2029.
Penunjukan itu dilakukan dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Jateng, Semarang, Selasa (3/9) lalu.
Iskandar Zulkarnain (59) dan putranya, M Rizqi Iskandar Muda (22) merupakan kader Partai Gerindra. Pada Pemilu Legislatif 2024, keduanya akan berasal dari Daerah Pemilihan 13 di Jawa Tengah.
Dapil Jawa Tengah 13 membawahi empat kabupaten/kota, yakni Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, dan Kabupaten Pemalang.
Usai menjadi anggota dewan, Rizqi, pria kelahiran Batang, Jawa Tengah, 9 November 2002, kini tercatat menjadi anggota DPR termuda di DPRD Jateng periode ini.
Ia mengungkapkan, motivasinya menjadi anggota dewan berasal dari orang tuanya yang juga seorang politikus.
Kedua, sejak kecil saya punya cita-cita terjun ke dunia politik. Bahkan ketika SD saya ditanya cita-citanya apa? Saya ingin jadi presiden, ujarnya.
Menjadi anggota DPRD Jawa Tengah merupakan pengalaman politik pertama bagi Rizqi. Namun dengan latar belakang keluarganya yang berprofesi sebagai politikus, ia mengaku tak terlalu kaget
“Saya pasti harus belajar beradaptasi lagi, apalagi ini pertama kalinya saya berada di daerah ini. Jadi, saya harus beradaptasi lebih dari sebelumnya. Ini pengalaman pertama saya dan ini amanah yang cukup besar, tentunya saya harus bisa. mampu beradaptasi dengan baik,” ujarnya.
Khusus visi dan misi, Rizqi menekankan pada pengembangan sumber daya manusia (SDM) khususnya di kalangan milenial dan generasi Z.
“Mengingat usia saya, dan secara demografis masih Gen Z, saya harap saya bisa menjadi jalur mereka, menyampaikan keinginan, keinginan dan apa yang mereka harapkan,” ujarnya.
Sementara itu, ayah Rizqi, Iskandar Zulkarnain yang juga ditunjuk sebagai anggota DPRD Jateng mengatakan, dirinya akan membantu membimbing putranya untuk menjalankan apa yang diamanahkan masyarakat.
“Saya sebagai pengurus dan induk partai akan membimbing dan mengarahkan. Supaya DPR mendapat kepercayaan masyarakat, jangan lupakan itu. Ini regenerasi,” ujarnya.
Berdasarkan hasil Pemilu 2024, PDI Perjuangan dan Parti Kebangkitan Nasional (PKB) memperoleh suara terbanyak di Jawa Tengah.
PDI Perjuangan memperoleh 27,5 persen (33 kursi) dan PKB 16,6 persen atau 20 kursi. Kemudian disusul Gerindra dan Golkar masing-masing 14,16 persen (17 kursi), Parti Keadilan Sejahtera (PKS) 11,6 persen (11 kursi).
Partai Demokrat meraih 5,83 persen (tujuh kursi), PPP 5 persen (6 kursi), PAN 3,3 persen (empat kursi), NasDem 2,5 persen atau tiga kursi, dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) 1,67 persen (dua kursi).
(Antara/keduanya)