Makassar, Pahami.id —
Pasangan calon nomor urut 2 masuk Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan 2024Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi unggul dibandingkan calon pesaing pada penghitungan cepat atau hitungan cepat Pilkada serentak tahun 2024 dilaksanakan oleh lembaga survei Indikator Politik.
Berdasarkan hasil hitungan cepat Indikator Politik hingga pukul 16.00 WIB dengan total perolehan suara 72 persen, Andi Sudirman-Fatmawati meraih perolehan suara 76,12 persen. Kemudian rivalnya Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto-Azhar Arsyad meraih 23,88 persen.
Kondisi di TPS masing-masing peserta
Sementara berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com Di lokasi itu, Danny-Azhar meraih suara terbanyak di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 001, Desa Maricaya Selatan, Kecamatan Mamajang, Makassar.
Berdasarkan hasil pemantauan CNNIndonesia.comPaslon nomor urut 1, Danny-Azhar mendapat 295 suara. Sedangkan calon nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi memperoleh 54 suara.
Sedangkan jumlah DPT di TPS 001 yang hanya berjarak 100 meter dari kediaman Danny Pomanto sebanyak 548 pemilih. Pemilih yang memberikan suaranya berjumlah 349 orang. Sedangkan suara sah sebanyak 349 suara dan suara tidak sah sebanyak 23 suara.
Menurut Danny, dirinya tidak menargetkan jumlah suara, namun yakin bisa memenangkan Pilgub Sulsel.
“Saya tidak punya target, yang penting menang,” kata Danny usai mencoblos, Rabu (27/11).
Sementara di TPS 009, Desa Banta-Bantaeng, Kecamatan Rappocini, Makassar, hasil penghitungan di TPS yang menjadi tempat pemungutan suara calon nomor urut 2, Fatmawati Rusdi memperoleh 161 suara.
Sedangkan pasangan calon nomor urut 1 memperoleh 113 suara. Kemudian TPS memiliki DPT sebanyak 578 pemilih dengan total suara sah 290 suara dan suara tidak sah 16 suara.
Pada Pilkada Serentak 2024, CNNIndonesia.com bekerja sama dengan empat lembaga survei untuk memaparkan hasil penghitungan cepat perolehan suara peserta pilkada.
Keempat lembaga tersebut adalah Charta Politika Indonesia, Hintika Politik Indonesia, Institut Kajian Indonesia (LSI), dan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Charta Politika akan memaparkan hitungan cepat beberapa daerah seperti Pilgub DKI, Pilgub Banten, Pilgub Jawa Tengah, Pilgub Jatim.
Kemudian Indikator Politik ditampilkan hitungan cepat Pilgub DKI Jakarta, Pilgub Jawa Barat, Pilgub Jawa Tengah, Pilgub Sumut, dan Pilgub Sulawesi Selatan.
Selanjutnya, LSI mempublikasikan hasil quick count Pilgub DKI, Pilgub Sumsel, dan Pilgub Jawa Tengah. Kemudian SMRC menghapusnya hitungan cepat Pilgub DKI dan Pilgub Jawa Tengah.
Sebagai catatan, hasil resmi Pilkada 2024 baru bisa diketahui sekitar 19 hari setelah pemungutan suara pada 16 Desember mendatang. KPU masing-masing daerah akan melakukan rekapitulasi secara bertahap.
(mir/anak)