Jakarta, Pahami.id –
Mantan Ibu Negara Amerika Serikat Michelle Obama mengatakan negaranya belum siap dipimpin oleh presiden perempuan merujuk pada kegagalan Kamala Harris dalam pemilu Kami 2024.
Hal tersebut disampaikan Michelle di sebuah acara bersama aktris Tracee Ellis Ross. Dalam kesempatan itu, Ellis menanyakan apakah AS punya cukup ruang bagi perempuan untuk menjadi presiden.
“Seperti yang kita lihat pada pemilu lalu, sayangnya kita belum siap,” jawab Michelle meluncurkan CNNMinggu (16/11).
“Makanya saya selalu bilang, jangan harap saya bisa maju [jadi presiden]karena kamu berbohong. “Anda belum siap dipimpin oleh seorang perempuan,” katanya.
Menurutnya, Amerika Serikat masih banyak berkembang. Hal ini tercermin dari masih banyak laki-laki yang merasa tidak bisa dipimpin oleh perempuan.
Michelle sudah lama dikenal sebagai salah satu tokoh terpopuler di Partai Demokrat. Popularitas tersebut membuat banyak pendukungnya berharap ia bisa maju sebagai calon presiden.
Namun, Michelle berkali-kali menegaskan dirinya tidak tertarik menjadi presiden.
Pada 2016, Michelle menegaskan dirinya tidak akan mencalonkan diri sebagai calon presiden dari Partai Demokrat.
Tahun lalu, Michelle berkampanye untuk Kamala Harris. Dalam berbagai kesempatan, ia memperingatkan bahaya yang akan timbul jika Donald Trump kembali berkuasa, khususnya terkait hak kesehatan perempuan.
“Tolong, jangan serahkan masa depan kami kepada seseorang seperti Trump, yang tidak mengenal kami dan jelas-jelas menatap kami,” kata Michelle pada rapat umum di Michigan sehari sebelum pemilu.
“Karena memilih dia berarti memilih melawan kita, melawan kesehatan kita, melawan nilai-nilai kita,” katanya.
(DMI/DMI)