Jakarta, Pahami.id —
Wakil Presiden Ma’ruf Amin juga mengomentari susunan kabinet Prabu Subianto. Kabarnya, Prabowo akan memecah beberapa kementerian/lembaga sehingga totalnya berjumlah 45 orang.
Menurut Ma’ruf, Prabowo melakukan pendekatan inklusif dan positif dengan merangkul semua pihak untuk bergabung dalam kabinet pemerintah.
“Kelihatannya Pak Prabowo mengakomodir banyak pihak, semua merangkulnya. Jadi kementeriannya terpecah ya, diberikan juga kepada banyak pihak untuk ikut memikirkan,” kata Ma’ruf di sela-sela kunjungan kerja ke Jawa Barat, dikutip dari siaran pers, Rabu (16/10).
Ma’ruf yakin orang pilihan Prabowo akan ditempatkan pada posisi yang tepat. Ia juga menilai, berbagai hal telah dipertimbangkan oleh Prabowo dalam memilih tokoh, terutama profesionalisme.
Saya kira Pak Prabowo juga akan terus jangan sampai terjadi, kalau ada yang tidak beres pasti ada perbaikan, kata Ma’ruf.
Saya berharap mereka bisa bekerja membantu Pak Prabowo, tambahnya.
Pada Senin (14/10) dan Selasa (15/10), Prabowo memanggil 108 calon menteri dan wakil menteri ke kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.
Kebanyakan orang yang disebut Prabowo adalah kader partai politik atau terafiliasi dengan partai pengusung. Selain itu, banyak pula yang kini menjabat sebagai menteri di kabinet Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf.
Rabu (16/10), Prabowo menggelar pembekalan calon menteri di kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka turut hadir.
Prabowo dan Gibran rencananya akan dilantik sebagai presiden dan wakil presiden periode 2024-2029 pada 20 Oktober 2024 dalam Sidang Paripurna MPR.
(rzr/tsa)