Jakarta, Pahami.id –
RS Polri Kramat Jati kembali mengidentifikasi tujuh jenazah korban api Gedung Terra Drone di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Pada Selasa (9/12) sore, tiga jenazah korban berhasil diidentifikasi. Dengan demikian, total ada 10 jenazah korban yang berhasil diidentifikasi.
Tadi pagi kami berdamai kembali untuk memastikan identitas korban dan memutuskan sudah mengidentifikasi tujuh jenazah lagi, jadi tadi malam dan hari ini ada 10 jenazah, kata Brigjen Prima Heru RS Karumkit Polri kepada wartawan, Rabu (10/12).
Prima mengatakan, sejauh ini tim DVI sudah memeriksa total 20 kantong jenazah. Selain itu, pihaknya juga telah menerima laporan dari 22 keluarga korban.
Berikut daftar 7 jenazah korban yang berhasil diidentifikasi:
1. Pariyem, Perempuan, 31 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari dan rekam medis
2. Ninda Tan, Perempuan, 32 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, rekam medis dan harta benda
3. Muhammad Ariel Budiman, laki-laki, 24 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi, dan harta benda
4. Mochamad Apriyana, Laki-laki, 40 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, kesehatan dan harta benda
5. Della Yohana Simanjuntak, perempuan, 22 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi, kesehatan dan harta benda
6. Nazaellelly Tsabita Nurazisha, perempuan, 27 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi, kesehatan dan harta benda
7. Athiniyah Isnaini Rasyidah, perempuan, 18 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, kesehatan dan harta benda
Kebakaran terjadi di Gedung Terra Drone yang berlokasi di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus) pada Selasa (9/12) sore. Api diduga bermula dari baterai drone yang terbakar di lantai 1 gedung tersebut.
Dari informasi di atas hanya sementara karena baterainya ya, baterai dari drone tersebut terbakar. Namun karena adanya kebakaran tersebut, kini tim laboratorium masih bekerja, kata Kapolres Metro Jaya, Komandan Susan Purnomo kepada wartawan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat total korban dalam kejadian tersebut berjumlah 76 orang. Dari jumlah itu, 54 orang selamat dan 22 orang meninggal.
Daftar tiga korban yang pertama kali diidentifikasi pada Selasa (9/12):
1. RuFaidha Lathiifunnisa, perempuan, 22 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, rekam medis, dan harta benda
2. Novia Nurwana, perempuan, 28 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi, obat-obatan dan harta benda
3. Yoga Valdier Yaseer, Pria, 28 tahun, diidentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi, medis dan properti
(des/wis)

