Israel Dan Hamas sepakat untuk menerapkan gencatan senjata di Jalur Gaza, Palestina. Perang yang memicu invasi brutal Israel ke Jalur Gaza sejak 7 Oktober telah menewaskan 14.854 orang hingga Kamis (23/11).
Gencatan senjata disepakati setelah Israel dan Hamas melalui perundingan yang sulit dan sangat rahasia yang ditengahi oleh Qatar dan dibantu oleh Amerika Serikat dan Mesir.
Berikut lima poin perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Hamas yang dirangkum CNNIndonesia.com:
1. Gencatan senjata 4 hari
Israel dan Hamas menyetujui gencatan senjata selama empat hari.
Selama jangka waktu tersebut, kedua belah pihak tidak akan saling menyerang atau menyandera penduduk. Mereka juga memastikan akan memberikan akses yang aman bagi truk bantuan kemanusiaan untuk memasuki Gaza.
Qatar mengumumkan gencatan senjata Israel-Hamas akan dimulai pada Jumat (24/11) pukul 07.00 pagi waktu setempat.
[Gambas:Video CNN]
|
2. Pembebasan sandera
Ada syarat penting dalam perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Hamas, yaitu pembebasan dan pertukaran sejumlah sandera satu sama lain.
Israel meminta pembebasan sedikitnya 50 sandera dari total sekitar 240 orang yang ditahan Hamas. Pembebasan 50 sandera termasuk wanita, anak-anak dan orang asing seperti warga Amerika.
Sementara itu, negara Zionis tersebut sepakat untuk membebaskan sekitar 150 warga Palestina yang ditahan di penjara negara tersebut, terutama perempuan dan anak-anak.
Pertukaran tahanan akan dimulai pada hari Jumat pukul 16.00 waktu setempat, dengan pembebasan 13 orang pertama oleh Hamas di Gaza, seperti dikutip Al Jazeera.
Radio Militer Israel juga melaporkan bahwa gelombang pertama pembebasan 39 sandera akan dimulai sekitar pukul 20.00 pada hari yang sama.
Israel menawarkan gencatan senjata dapat diperpanjang jika Hamas bersedia meningkatkan jumlah sandera yang dibebaskan.
Al Jazeera melaporkan Israel menawarkan gencatan senjata satu hari tambahan untuk setiap sepuluh sandera tambahan yang dibebaskan oleh Hamas.
Lanjutkan ke halaman berikutnya >>>
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);