Site icon Pahami

Berita 2 Mahasiswa Hilang Terseret Arus di Bendungan Karet Bangkir Indramayu

Berita 2 Mahasiswa Hilang Terseret Arus di Bendungan Karet Bangkir Indramayu


Jakarta, Pahami.id

Tim SAR Bandung sedang mencari dua mahasiswa Politeknik Negeri Indramayu yang hilang terbawa arus pada saat kegiatan arung jeram (arung jeram) Di Bendungan Karet Bangkir Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (8/11) sore.

Kepala Kantor SAR Bandung Ade Dian Permana mengatakan, tim penyelamat Kantor SAR Cirebon diterjunkan ke lokasi kejadian sekitar pukul 12.30 WIB setelah mendapat laporan kejadian tersebut.


Begitu mendapat laporan, kami langsung mengirimkan tim penyelamat dari pos SAR Cirebon untuk melakukan pencarian, kata Ade dalam keterangannya di Indramayu, Sabtu.

Dijelaskannya, dari informasi yang diterima, kejadian tersebut bermula saat tujuh mahasiswa Politeknik Negeri Indramayu sedang melakukan arung jeram dari Bendungan Legok menuju Bendungan Karet Bangkir.

Saat berada di lokasi bendungan, kata dia, perahu karet yang mereka tumpangi terhantam arus sungai sehingga menyebabkan lima siswa terjatuh ke air, sedangkan dua lainnya tetap berada di kapal.

“Mahasiswa Politeknik Negeri Indramayu sedang arung jeram dari Bendungan Legok dan saat berada di Bendungan Karet Bangkir, perahunya dihantam arus sungai,” ujarnya.

Ia mengatakan, dari lima pelajar yang terjatuh, tiga orang berhasil menyelamatkan diri, sedangkan dua lainnya hanyut terbawa arus sungai.

Ia mengatakan, petugas di lapangan terus melakukan pencarian di sepanjang sungai dan kawasan sekitar Bendungan Karet Bangkir untuk mencari keberadaan kedua siswa tersebut.

Pencarian ini, kata dia, melibatkan unsur gabungan dari Pos SAR Cirebon, Polres Indramayu, dan bantuan warga sekitar.

Hingga Sabtu sore, operasi pencarian masih berlangsung dan tim SAR gabungan masih bersiaga di lokasi untuk mencari dua pelajar yang hilang dalam bencana tersebut.

Hingga saat ini kedua pelajar tersebut masih dalam proses pencarian tim SAR gabungan, ujarnya.

(RDS)


Exit mobile version