Site icon Pahami

Berita 2 Desa di Luwu Bentrok Dipicu Polisi Pukul Warga, Satu Motor Dibakar

Berita 2 Desa di Luwu Bentrok Dipicu Polisi Pukul Warga, Satu Motor Dibakar


Makassar, Pahami.id

Dua desa di Kecamatan Bua, Kabupaten LuwuSulawesi Selatan, memicu serangan gabungan mengalahkan Pria berusia 19 tahun oleh petugas polisi, Bripka R.

“Iya, diduga Bripka R Sabhara Polres Palopo memukul anak tersebut dengan Inisial En (19) hingga memicu tawuran di dua desa,” kata Kabid Humas Polres Luwu Irjen Yakobus Rimpung dalam Pembebasan, Minggu (12/10).

Kasus ini bermula ketika anak Bripka, inisial LF (16), dipukuli orang tak dikenal sehingga mendatangi lokasi di mana anaknya dipukuli. Namun Bripka mendapati beberapa remaja yang berkumpul sementara di Kampung Padang Kalua, Kecamatan Bua, langsung memukul Pak hingga memicu tawuran antar kampung pada Sabtu (11/10) sekitar pukul 20.00.


“Puluhan pemuda Kampung Tanarigella menyerang kepala Padang Kalua.

Yakobus mengatakan, dalam kejadian tersebut, seorang sepeda motor berusia 16 tahun dibakar oleh masyarakat, akibat terjebak saat melewati lokasi tawuran.

“Motosis MA dibakar setelah terjebak saat tawuran. Korban panik meninggalkan sepeda motornya di lokasi dan dibakar warga Kampung Padang Kalua karena diduga pemiliknya warga Kampung Tanarigella,” ujarnya.

Tak hanya itu, petugas polisi yang datang ke lokasi untuk membubarkan perkelahian pun menjadi sasaran pembuangan masyarakat hingga kaca depan Bua Polisi Patroli pecah.

Tim Polres Luwu mendatangi lokasi dan langsung membubarkan perkelahian, sehingga situasi saat ini bisa terkendali dan kondusif, ujarnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Luwu AKP Jody Dharma mengatakan, kedua pihak sudah terdiagnosis dan kasusnya sudah terselesaikan dengan baik.

“Kami bingung dengan tujuan mendamaikan masalah tadi malam. Saya minta warga kedua desa itu aman di distrik Bua,” kata Jody.

(mir/isn)


Exit mobile version