Site icon Pahami

Berita 18 Hari Pascabencana, 82 Desa di Aceh Tengah Masih Terisolir

Berita 18 Hari Pascabencana, 82 Desa di Aceh Tengah Masih Terisolir


Banda Aceh, Pahami.id

Dampaknya, sebanyak 82 desa di tujuh kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, Aceh, masih terisolir Banjir dan tanah longsor Terjadinya wilayah tersebut pada tanggal 25 November 2025 sehingga akses darat belum dibuka.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Aceh Tengah Mustafa Kamal mengatakan, hanya sedikit desa yang bisa diakses kendaraan roda dua meski lumpur masih tebal. Sedangkan mobil masih belum bisa lewat.


“Masih ada 82 desa lagi yang tidak bisa diakses menggunakan kendaraan roda empat,” kata Mustafa Kamal Cnnindonesia.comSabtu (13/12).

Wilayah yang masih sulit diakses melalui jalur darat adalah 20 desa di Kecamatan Bintang, sembilan desa di Kecamatan Ketol, 17 desa di Kecamatan Celala, tiga desa di Kecamatan Kute Panang, tiga desa di Kecamatan Silihnara, 11 desa di Kecamatan Rusip Antara, dan 19 desa di Kecamatan Lapang.

Daerah yang masih terisolir ini dihuni 54.975 warga yang kini berharap bantuan logistik bisa merata melalui jalur udara.

Diakui Mustafa, hingga saat ini pihaknya masih kesulitan mendistribusikan logistik ke wilayah tersebut, kecuali melalui jalur udara.

“Kesulitannya sekarang adalah beras yang diangkut melalui udara. Ada yang tidak bisa diakses sama sekali kecuali logistik yang diturunkan dengan helikopter,” ujarnya.

Data Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi ACEH pada Sabtu (13/12) mencatat korban jiwa di Kabupaten Aceh Tengah sebanyak 23 orang dan masih hilang sebanyak 4 orang.

Kemudian jumlah pengungsi kini mencapai 12.154 orang yang tersebar di 94 titik. Kemudian terjadi kerusakan infrastruktur jalan di 92 titik dan 72 jembatan.

(DRA/final)



Exit mobile version