Jakarta, Pahami.id –
Pemerintah Distrik Bogor dan Jawa Barat mengerahkan 10 alat berat penggali Untuk melanjutkan pembongkaran bangunan yang melanggar perencanaan ruang di area puncak, Bogor.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memastikan bahwa pembongkaran dilanjutkan di bawah pengawasan langsung asistennya.
“Dan kemudian pada puncaknya, pembongkaran berlanjut, dan hari ini ada 10 penggali alat berat besar dan sekarang bekerja di bawah koordinasi salah satu ADC saya,” kata Dedi di akun Instagram pribadinya pada hari Minggu (9/3).
Dedi juga mengungkapkan kemajuan manajemen bencana di daerah lain di Jawa Barat. Dia mengundang semua kepala regional untuk tidak menyalahkan masa lalu.
“Kami tidak perlu menyalahkan masa lalu.
Politisi partai Gerindra memastikan dia akan terus memantau kemajuannya. Dedi mengatakan bahwa dia juga akan kembali ke Pungak Bogor pada hari Senin (10/3) untuk menyelesaikan masalah Sungai Hulu sampai tidak ada lagi banjir di Bekasi.
“Hanya itu yang bisa saya lakukan, tidak lebih dari itu, Tuhan sudah siap, saya memiliki semangat melakukan penilaian komprehensif dari berbagai kebijakan di Jawa Barat,” katanya.
Dedi sebelumnya telah meluncurkan daerah kembang sepatu yang dikelola oleh PT Jasa dan pariwisata (Jaswita) yang terkait dengan tata kelola tanah yang menyebabkan banjir Jabodetabek. Menurutnya, daerah itu akan dikembalikan ke fungsinya sebagai hutan.
(Thr/fea)