Pahami.id – Viral sejumlah kendaraan terjebak di proyek pengecoran jalan Mojoagung-Mojoduwur, Desa Mojotrisno, Mojoagung, Jombang, Jawa Timur. Akibatnya, jalan yang baru dibangun tersebut rusak akibat ulah beberapa masyarakat yang nekat melintas tanpa izin.
Video tersebut dibagikan oleh akun Instagram @info_seputar_jombang.
Ada tiga video yang diunggah pemilik akun. Pertama, truk besar pengangkut kayu terlihat berani menabrak jalan yang baru beraspal. Jalan tempat pelemparan semen itu langsung hancur.
Truk itu terjebak dan berusaha mundur. Dalam video lainnya, terlihat becak motor (Bentor) dengan gagah berani menerjang jalan beton yang masih basah. Mau tak mau 3 roda bentornya tersangkut di cor.
Seorang lelaki tua yang sedang mengemudikan alat penyok tampak mengalami kesulitan dalam melepaskan alat penyok tersebut.
Sementara di video berikutnya, terlihat beberapa pengemudi yang tidak sabar dan ugal-ugalan di jalan beton yang masih basah.
Beberapa pengendara sepeda motor dan mobil lainnya pun berani melaju di sepanjang jalan beton yang rusak berat tersebut. Meski masih basah, mereka terus melintas.
Unggahan tersebut pun mengundang komentar pedas dari warganet.
“Kalau pengemudinya bodoh, dia sudah tahu kalau gipsnya basah, maka dia pergi saja. Tak perlu truk, apalagi kucing. Sopirnya bodoh,” kata zzue***.
“Dulu dibilang menyebalkan, begini rendahnya sumber daya manusia,” kata Sonia***.
Kompensasi otomatis, komentar Farel***.
“Jalannya jelek saat kami adu, proses perbaikan jalan malah rusak,” kata Ra***.
“Bagaimana bisa, bukankah jalannya diblokir,” komentar Dinar***.
“Jadikan itu monumen,” komentar encex***.
Kontributor: Fisca Tanjung