Site icon Pahami

Publik Soroti Foto Jalan di Pasuruan Tahun 1890-an: Zaman Dulu Pasti Sejuk Banget – Berita Jatim

Publik Soroti Foto Jalan di Pasuruan Tahun 1890-an: Zaman Dulu Pasti Sejuk Banget

Pahami.id – Sebuah foto jadul di sebuah jalan di Pasuruan, Jawa Timur, menyedot perhatian warganet. Salfok mobil umum dengan banyak pohon raksasa yang tumbuh di pinggir jalan.

Foto tersebut memperlihatkan pose beberapa orang yang mengenakan pakaian adat. Jalanan tampak sepi karena tidak banyak kereta kuda atau kendaraan lain yang lewat.

Sebuah akun Facebook bernama Abdi Dinata membagikan foto-foto jadulnya melalui forum tersebut INDONESIA Tempo Doeloe. Pengguna Facebook sebenarnya membagikan kembali arsip online yang disimpan di KITLV Leiden.

Penampakan jalan-jalan di Sumatera dan Jawa dari puluhan hingga lebih dari 100 tahun yang lalu disimpan di Museum Tropen dan Perpustakaan Universitas Leiden.

Grote Postweg bij Pasoeroean. (Pos Jalan Raya di Pasuruan),” tulis Perpustakaan Universitas Leiden di situs resminya. Terdapat caption “Circa 1890s” yang artinya foto tersebut diambil pada tahun 1890an.

Jalanan di Pasuruan sekitar tahun 1890an.  (Perpustakaan Universitas Leiden melalui Facebook)
Jalanan di Pasuruan sekitar tahun 1890an. (Perpustakaan Universitas Leiden melalui Facebook)

Jalan Raya Pos atau Grote Postweg (juga dikenal sebagai Jalan Daendels) adalah jalan yang membentang sepanjang 1.000 kilometer dari Anyer di Banten hingga Panarukan, Jawa Timur.

Dipilih dari WikipediaJalan Raya Pos dibangun atas perintah Gubernur Jenderal Hindia Belanda ke-36, Herman Willem Daendels (m. 1808-1811) sebagai salah satu langkahnya dalam memodernisasi Pulau Jawa, khususnya di bidang pertahanan dan pemerintahan.

Jalan ini kemudian semakin banyak digunakan untuk mengangkut hasil pertanian dan pos komunikasi karena dapat mempersingkat waktu pengiriman surat. Foto lawas sebuah jalan raya di Pasuruan tahun 1890-an membuat netizen menyoroti pepohonan besar di sekitarnya. Tiga orang yang mengenakan batik tradisional terlihat sangat kecil dibandingkan pohon raksasa di sebelah mereka.

Jalanan di Pasuruan sekitar tahun 1890an. (Perpustakaan Universitas Leiden)

Tak sedikit warganet yang menilai kondisi jalan saat itu pasti dingin karena banyaknya pepohonan. Selain itu, netizen juga menyoroti aura seram dari pohon super besar tersebut. Foto lawas sebuah jalan di Pasuruan tahun 1890-an mengundang beragam komentar warganet.

Jiwaku meronta-ronta. Andai saja ada aula untuk berbaring di bawah pohon..wkwk,” kata G*s P**.

Saat itu pohonnya masih besar. Banyak orang pasti sudah melihatnya. Sayang sekali belum ada vlogger horor,’ kata M**ta**m.

Foto sekolah jalanan lama di Pasuruan sebelum tahun 1938. (Museum Tropen)

Jalanan lama pasti sangat sejuk,” kata De** Sa*t**a.

“Pantas saja Atuk biasa bercerita di jalan banyak wewe gombel. Pohonnya sebesar ini.,” kenangnya** Wahy**i.

Diameter batang pohonnya sungguh menakjubkan,” komentar Ad**a Var**ka. Itu foto lawas sebuah jalan raya di Pasuruan tahun 1890an yang menarik perhatian netizen, unik banget ya?

Exit mobile version