Pahami.id – Saat menghadiri persidangan terdakwa Agnes Gracia Haryanto, pengacara Cristalino David Ozora Latumahina alais David Latumahina, Mellisa Anggraini memberikan jawaban terkait permintaan maaf yang disampaikan orangtua Mario Dandy Satriyo: Rafael Alun dan Ernie Meike
Menurut Mellisa, tangisan orang tua Mario Dandy tak sebanding dengan tangisan kepedihan David Latumahina atas luka yang diterimanya akibat penganiayaan terhadap anaknya.
“Ketika kami melihat orang tua MDS (Mario Dandy) menangis, saat pernyataan di media, kami melihat anak korban David menangis, berteriak, bahkan kehilangan suaranya karena ada lubang trakeostomi di lehernya,” kata Mellisa di Selatan. . Pengadilan Negeri Jakarta, Senin (3/4/2023).
Kata Melissa, David Latumahina menangis sejak bangun dari koma delapan hari dan tidak berhenti sampai sekarang.
“David menangis sejak bangun dari koma hingga kemarin masih menangis,” lanjut Mellisa.
![Rafael Alun menangis saat menceritakan kondisi keluarganya saat ini, akibat ulah anaknya, Mario Dandy Satriyo, yang menganiaya David Latumahina. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/04/03/38690-rafael-alun-trisambodo.jpg)
Menurut Mellisa, orangtua Mario Dandy menangis sendiri, sedangkan David menangis karena ulah anak mereka yang biadab.
“Tangisan keluarga mereka relevan, untuk diri mereka sendiri, untuk keluarga mereka sendiri. Tapi tangisan David, orang tua David menangis karena tindakan biadab anaknya,” kata Mellisa.
“Jadi buat kami mohon maaf ya silahkan, serahkan, tapi kami juga punya sikap masing-masing,” kata Melissa.
Tersangka Mario Dandy akan hadir dalam sidang pemeriksaan saksi Jaksa Agung yang akan berlangsung Selasa (4/3/2023). Dia akan datang dengan tersangka lain, Shane Lukas.