Opening Ceremony Piala Dunia U-17 2023 Panen Kritik, Mirip Kontes Dangdut – Berita Hiburan

Pahami.id – Upacara Pembukaan Piala Dunia U-17 berlangsung meriah di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (10/11/2023).

Sayangnya, upacara yang dihadiri Aurelie Moeremans dan Wika Salim itu menuai kritik.

Aurelie Moeremans dan Wika Salim mengisi Pembukaan Piala Dunia U-17 dengan aksi panggung yang memukau. Aurelie membawakan lagu No Comment, sedangkan Wika Salim membawakan lagu Rungkad dan lagu We Are Together.

Lagu Kita Bersama merupakan penampilan penutup Upacara Pembukaan Piala Dunia U-17 yang disaksikan sekitar 40 ribu penonton di stadion. Lagu ini dibawakan oleh Wika Salim dan 20 orang penari.

Pembukaan yang berlangsung sekitar 8 menit ini patut diacungi jempol. Namun netizen mengkritik pemilihan lagu dan alasan tidak mengundang penyanyi aslinya.

Lagu Rungkad dipopulerkan oleh Happy Asmara, sedangkan penyanyi asli No Comment adalah Tuty Wibowo. Netizen pun dibuat kesal dengan kemunculan Aurelie Moeremans dan Wika Salim akibat lip sync.

Beragam kritik dilontarkan warganet di akun TikTok @menujuindonesiabaru. Netizen mengaku kecewa karena tayangannya dinilai kurang maksimal.

“Masih bingung kenapa setiap acara selalu mengundang Aurelie Moeremans bernyanyi ya? Kenapa tidak mengundang penyanyi aslinya saja?” komentar akun @itsaci__.

“Kenapa lagunya harus tentang cinta atau yang membangkitkan semangat seorang juara? Hadeh Indonesia,” ejek akun @.only_saya_.

“Dangdutan oke, yang penting pilih lagunya pas nggak? Mana lip sync-nya,” kritik akun @tisa324.

“Padahal nunggu pembukaannya pasti pecah, tapi kenapa begitu? Lebih baik tari Kecak atau tari apa saja, kenapa Rungkad?” ucap akun @ya_2nk.

Dari ajang olahraga dunia, Pembukaan Piala Dunia U-17 dianggap setingkat ajang tingkat RT atau kompetisi dangdut D’Academy.

Kontributor: Chusnul Chotimah