Site icon Pahami

Masih Diperiksa Penyidik, Lina Mukherjee Akan Ditahan Polisi dalam Kasus Penistaan Agama – Berita Hiburan

Pahami.id – Sejak Rabu (3/5/2023) sekitar pukul 09.50 WIB, Lina Mukherjee diperiksa di Polda Sumsel dalam kasus dugaan penistaan ​​agama, akibat kasus makan daging babi. Hingga berita ini diunggah, Lina masih diperiksa penyidik.

Saat Pahami.id mencoba mengonfirmasi soal ujian, Lina Mukherjee memberikan jawaban mengejutkan. Selebriti kekasih Bollywood ini mengaku ditangkap polisi.

“Kakak saya ditahan,” kata Lina Mukherjee melalui pesan singkat.

Saat mencoba menghubungi Lina Mukherjee, panggilan kami ditolak oleh pemilik nama asli Lina Lutfiawati. Lina kemudian membalas pesan bahwa dia masih menjalani ujian.

“Masih diperiksa,” katanya.

Belum jelas apakah Lina Mukherjee ditahan dalam konteks penyelidikan yang belum selesai. Atau memang ditahan selama 20 hari ke depan.

Seperti diketahui, ini merupakan pemeriksaan pertama Lina Mukherjee dalam kasus dugaan penistaan ​​agama karena makan daging babi sambil membaca bismillah. Sebelumnya, Lina diminta hadir oleh penyidik ​​pada 18 April 2023, namun tak hadir dengan alasan jelang Aidilfitri.

Lina Mukherjee dilaporkan ustadz bernama Muhammad Syarif Hidayat ke Polda Sumsel pada 15 Maret 2023.

Kasus ini mendapat tanggapan beragam dari masyarakat. Banyak yang mendukung Lina Mukherjee diawasi, namun tak sedikit pula yang menilai kasus tersebut terlalu dipaksakan.

Mengutip dari BBC Indonesia, Kepala Bidang Advokasi Yayasan Bantuan Guman Indonesia (YLBHI) Zainal Arifin mengatakan apa yang menimpa Lina merupakan bentuk “kriminalisasi” dengan menggunakan “pasal karet yang penafsirannya seringkali sangat subyektif”.

“Hal ini sering dipengaruhi oleh faktor sosiologis, adanya tekanan masyarakat baik offline maupun online, ada kata kunci yang menjadi viral sebagai dasar penegakan hukum untuk memvonis atas dasar kekafiran. Ini sangat rawan karena tergantung siapa yang mengartikannya,” kata Zainal.

Tak hanya Zainal Arifin, ulama muda Nahdlatul Ulama (NU), Gus Fayyadl juga melontarkan pernyataan senada. Ia tidak setuju kasus Lina Mukherjee dianggap pencemaran nama baik karena yang dilakukan Lina adalah dosanya sendiri.



Exit mobile version