Ini Kata Vega Darwanti Soal Artis Bikin Sepi Pasar Gara-Gara Ikut Jualan Online – Berita Hiburan

Pahami.id – Vega Darwanti pun mengomentari maraknya tudingan artis merusak pasar dengan berjualan online. Menurutnya, tidak salah jika para artis memanfaatkan media sosial untuk hal-hal positif.

“Menurut saya, publik figur adalah orang yang benar-benar memanfaatkan media sosial untuk apa pun. Lagi pula, pekerjaannya tidak lepas dari media sosial, jadi menggunakan apa pun boleh saja,” kata Vega Darwanti di kawasan Tendean, Jakarta, Minggu (24). ). /9/2023).

“Sebetulnya menjual artis itu apa yang mereka tawarkan, ujung-ujungnya mereka tidak menjualnya sendiri. Mereka juga hanya ditawari produk untuk menjadi afiliasi, lalu bagi hasil atau apalah. Ya, menurut saya, tidak salah menikmati keuntungannya. media sosial,” lanjut sang aktor. pembawa acara.

Meski tidak berjualan, Vega Darwanti termasuk salah satu pengguna yang merasa terbantu dengan sistem jual beli online.

Selain harganya yang murah, Vega yang memiliki jadwal kerja yang padat bisa berbelanja dimana saja.

“Saya juga tipe orang yang suka belanja online. Tidak perlu buang waktu belanja online, paket tinggal diantar. Harganya juga murah,” jelas Vega Darwanti.

Namun di sisi lain, Vega Darwanti juga tak mau menutup mata jika sistem jual beli online membuat pedagang pasar merugi karena tak ada pengunjung.

“Ini dilematis. Saya sendiri konsumen, siapa sih yang tidak suka dengan barang murah? Tapi kalau ternyata harga barang yang kita beli murah, membuat masyarakat tidak bisa menjual karena pendeknya distribusi, itu sebenarnya dilema. ,” dia berkata. Vega Darwanti.

Oleh karena itu, Vega Darwanti berharap pemerintah dapat mencari solusi terbaik atas permasalahan tersebut.

Namun perlu diingat bahwa solusi yang dimaksudkan bukanlah dengan melarang perdagangan di media sosial seperti yang telah dibahas.

“Saya tidak bisa berkomentar karena saya tidak berbisnis, jadi saya tidak tahu. Ya semoga ada solusi yang baik. Kita tidak boleh egois,” kata Vega Darwanti.

Seperti diketahui, belakangan ini masyarakat dihebohkan dengan isu banned terhadap TikTok Store.

Wacana tersebut disuarakan Kementerian Koperasi dan UKM dengan dalih menciptakan persaingan sehat antar pelaku UKM.

Maraknya artis yang berjualan di TikTok Store milik sendiri menjadi salah satu pemicu keretakan antar pegiat UMKM.

Keluhan tersebut kabarnya datang langsung dari seorang pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta, yang penjualannya lesu sejak TikTok Shop menjadi tren di kalangan masyarakat.

Saat ini, pemerintah dikabarkan sedang menyusun kebijakan untuk mengatur sistem perdagangan online, baik di e-commerce maupun media sosial.