Pahami.id – Debat calon presiden (Capres) yang digelar KPU pada Minggu (7/1/2024) malam ternyata tak hanya mendapat antusias tinggi dari masyarakat. Sejumlah selebriti pun tampak mengomentari jalannya debat ketiga ini.
Salah satunya Nikita Mirzani yang mendukung Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut 2.
Perempuan yang akrab disapa Nyai ini nampaknya kesal dengan Anies Baswedan, calon presiden nomor urut 1 yang dalam debat kerap mengkritik gagasan dan visi misi Prabowo Subianto.
Melalui Instagram Story-nya, Nikita Mirzani memberikan dukungan penuh kepada Prabowo Subianto. Ia bahkan menyebut politikus Gerindra itu sebagai patriot sejati.
Sebab, sikap Prabowo dinilai baik dalam menjaga rahasia pertahanan negara agar tidak bocor ke publik.
“Pak Prabowo memang melindungi data rahasia pertahanan negara agar tidak diketahui publik, sayangnya terpaksa angkat bicara. Anda seolah mengalah pada perdebatan agar data rahasia negara tidak bocor. Pak Prabowo adalah seorang patriot sejati,” tulis Nikita Mirzani.
Ibu tiga anak ini juga mengkritik Anies Baswedan yang dinilai menunjukkan sikap buruk saat debat calon presiden. Ia terang-terangan menyebut Gubernur Jakarta adalah sosok yang licik dan munafik.
“Orang melihat Anies sebagai orang yang pemberani, alim, religius, cerdas. Tapi? Saya melihat Anies sebagai orang yang licik, munafik, pengkhianat, dan egois,” kata Nikita Mirzani.
Ia kemudian menyinggung program rumah DP 0% yang diusung Anies Baswedan saat kampanye Pilgub DKI Jakarta beberapa tahun lalu.
“Warga Jakarta yang memilih Anies pertama-tama mencoba memberi tahu mereka tentang uang muka rumah 0%,” lanjutnya.
Tak berhenti sampai disitu, Nikita Mirzani juga menyinggung jasa-jasa Prabowo dalam kemenangan Anies sebagai Gubernur DKI.
“Apa jadinya Anies tanpa Pak Prabowo? Menjadi Gubernur DKI itu membosankan,” candanya.
Seperti diketahui, pada Pilpres 2024, Nikita Mirzani memberikan dukungan penuh kepada pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Bahkan, ia mengungkapkan rasa bahagianya usai diundang Prabowo ke Kementerian Pertahanan beberapa waktu lalu.