Pahami.id – Dewi Perssik terlibat cekcok dengan ketua RT di rumahnya, Malkan. Keduanya kemudian diantar ke masjid oleh seorang guru.
Masalah muncul karena Dewi Perssik ingin menitipkan sapi di masjid. Mantan istri Saipul Jamil itu juga mendengar ditampar uang Rp 100 juta.
Sementara itu, Malkan menjelaskan, ustadz yang dipercaya membantu Dewi Perssik itu mengatakan penyanyi itu ingin berkorban, bukan menyerahkannya.
Malkan juga membantah meminta uang Rp 100 juta. Ketua RT lalu berdiri, “Saya bilang mas, jangan bilang uang rokok, seratus ribu seratus ribu, satu juta dua juta, saya tidak mau. Satu juta pun saya tidak mau. itu. Seratus juta.”
Saat masalah ini coba diselesaikan di masjid, Dewi Perssik mengamuk. Terharu, pemain dangdut yang biasa disapa Depe itu tak terima dengan sikap Malkan yang dianggapnya pemarah.
“Kan bapaknya kita anggap RT, bapaknya marah,” kata Dewi Perssik dalam video di Dnewsstar Channel, Jumat (30/6/2023).
Ustaz yang hadir untuk menengahi malah kalah dengan intonasi Dewi Perssik. Samar-samar terdengar ustaz berusaha menenangkan penyanyi itu. Sementara itu, Malkan menanggapi ocehan Dewi Perssik. “Kau tahu aku…”
Belum sempat Malkan selesai berbicara, Dewi Perssik kembali berbicara lantang dan bangkit dari duduknya. “Harus protektif,” katanya sambil mengacungkan jari telunjuknya.
Di sini, Dewi Perssik dihibur beberapa orang. Ada keponakannya, Meldi, yang juga mengelus tangan pelantun “Mimpi Manis” itu.
Sementara di belakang Dewi Perssik, ada beberapa orang yang memegangi tubuh penyanyi itu agar tidak lepas kendali. Dipantau dari video, ada lima orang yang berusaha menenangkan Depe.
Tak hanya Dewi Perssik, pria berbaju TNI dan polisi juga turun tangan. Namun, hal tersebut tak membuat emosi penyanyi 37 tahun itu surut.
Ustaz pun mendoakan Dewi Perssik agar tenang. Namun, meski sudah ditenangkan, ia tetap berteriak di dalam masjid. “Aku punya niat baik di sini! Dari lima tahun!” teriak Dewi Perssik.
Sayangnya, mediasi yang berlangsung kemarin tidak membuahkan solusi. Pasalnya Dewi Perssik terpancing emosi saat itu.